Ketua BEM FITK UHO Tuntut Dispensasi Uang Kuliah Tunggal

Ketua BEM FITK UHO La Ode Muh. Farhan (kiri) dan wakilnya.

 

DINAMIKASULTRA.COM, KENDARI- Pandemik COVID-19 yang melanda dunia saat ini sudah mempengaruhi seluruh tatanan sendi-sendi kehidupan masyarakat baik dari segi kesehatan, pendidikan maupun ekonomi.

Akibat dampak virus ini membuat ruang gerak masyarakat terbatas, alhasil perputaran roda ekonomi terbilang lambat. Hal ini dirasakan juga oleh masyarakat Sulawesi Tenggara khususnya orang tua Mahasiswa yang kesulitan mencari mata pencaharian untuk kebutuhan hidup sehari-hari maupun untuk membiayai kebutuhan pendidikan anaknya berkuliah.

Salah seorang Mahasiswa Jurusan T. geofisika FITK UHO yang tak mau disebutkan namanya merasakan betul dampak dari pandemik Covid-19 ini. Kepada media ia mengatakan sangat mengharapkan keringanan UKT dari pihak kampus sebab jika tidak ada keringanan biaya kuliah maka otomatis dia terancam cuti.

“Pastinya berat menghadapi pandemik sekarang ini. mengharapkan gaji dari mamaku seorang guru yang mesti menanggung kami 4 bersaudara dan semua masi sekolah. Berdagang saja agak sulit karena bergerak terbatas, ditambah lagi keadaan ayahku yang sakit-sakitan, tidak bisa kerja dan biaya pengobatannya juga tidak sedikit” ungkapnya kepada awak media Dinamikasultra, Kamis (04/06/2020)

Sementara itu Ketua BEM FITK UHO La Ode Muh. Farhan dalam menyikapi hal ini, ia mengatakan saat ini telah mengupayakan dispensasi UKT bagi seluruh mahasiswa UHO, dan terkhusus lingkup FITK.

Kepada media Farhan mengatakan Sampai saat ini pihak kampus, belum memberikan kebijakan terhadap dampak dari COVID-19, untuk membantu meringankan orang tua mahasiswa. Pihak kampus belum memberikan bantuan biaya kuota internet untuk mendukung kuliah jarak jauh (online) kepada para mahasiswa sesuai dengan surat edaran Rektor Nomor : 02/UN29/RT/2020, tentang menanggapi penyebaran virus corona (Covid-19) dilingkungan Universitas Halu Oleo.

“Biaya hidup masyarakat ditengah pandemi serba kekurangan. Maka perlu kebijakan seperti pembebasan atau dispensasi UKT sangat berarti untuk membantu meringankan orang tua mahasiswa,” ungkap Farhan kepada media.

Farhan mewakili seluruh mahasiswa UHO berharap Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa bisa mendapat dispensasi seperti yang terjadi di universitas lainnya, dimana mahasiswa mendapat bantuan paket kuota internet maupun dispensasi penurunan UKT.

Agar tuntutan ini terpenuhi, secara kelembagaan BEM Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Universitas Halu Oleo akan mempresure dan terus mengawal pembebasan atau dispensasi UKT Mahasiswa di tengah pandemik COVID-19.(ds/jab/srm)

Baca Juga !
Tinggalkan komentar