IHSG Melemah Jelang Rilis Data Penjualan Ritel

Karyawan mengamati layar pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (4/9/2020). (ds/ant)

 

“Para pelaku pasar juga akan mencermati data penjualan ritel Indonesia yang akan diumumkan hari ini”

DINAMIKASULTRA.COM,JAKARTA-Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi bergerak melemah menjelang rilis data penjualan ritel domestik.

IHSG dibuka melemah 30,04 poin atau 0,57 persen ke posisi 5.214,03. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 7,61 poin atau 0,92 persen menjadi 818,47.

“Maraknya sentimen negatif dari bursa global membuat kami memprediksi IHSG juga akan mengalami pelemahan pada perdagangan hari ini. Para pelaku pasar juga akan mencermati data penjualan ritel Indonesia yang akan diumumkan hari ini,” tulis Tim Riset Samuel Sekuritas dalam laporan yang dikutip ANTARA di Jakarta, Rabu.

Bank Indonesia memperkirakan penjualan ritel akan terkontraksi 12,3 persen (yoy). Penjualan ritel dapat menjadi indikator terhadap konsumsi Indonesia yang merupakan kontributor terbesar bagi PDB Indonesia.

Dari eksternal, bursa saham AS pada perdagangan semalam bergerak negatif. Cukup banyak sentimen negatif yang mengiringi pelemahan bursa saham AS semalam.

Yang pertama adalah hubungan AS-China yang kembali merenggang dengan ingin memutuskan rantai bisnis dengan China. Penurunan terbesar terjadi di sektor teknologi, dengan terindikasi Softbank melakukan opsi beli (call option) besar terhadap saham-saham berbasis teknologi, sehingga ada potensi ambil untung besar.

Selanjutnya adalah sentimen dari calon vaksin virus Astrazenecca yang menahan uji coba vaksin buatan mereka setelah ditemukan efek samping di Inggris.

Dari pasar komoditas, harga minyak terpantau turun, dengan Brent minus 5,3 persen dan WTI minus 7,6 persen.

Pelemahan terjadi setelah Arab Saudi menurunkan harga jual minyaknya, serta adanya sentimen negatif dari perkembangan virus COVID-19 yang semakin banyak dan menyebabkan pesimisnya para ekonom dalam memandang ekonomi ke depannya.

Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei melemah 333,82 poin atau 1,43 persen ke 22.940,31, indeks Hang Seng turun 273,71 poin atau 1,11 persen ke 24.350,63, dan indeks Straits Times melemah 13,34 atau 0,53 ke 2.491,42.(ds/ant)

Baca Juga !
Tinggalkan komentar