BLK Kendari Dan Pemda Buton Sinergi Ciptakan Tenaga Kerja Terampil
DINAMIKASULTRA.COM,KENDARI-Balai Latihan Kerja (BLK) Kendari bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) sinergi dalam menciptakan tenaga kerja yang terampil dan kompoten sesuai dengan kebutuhan pasar kerja di dunia usaha dan industri.
Kepala BLK Kendari La Ode Haji Polondu melalui rilis BLK Kendari, Rabu, mengatakan hal itu dilakukan dengan kunjungan kerja langsung ke Pemda Buton untuk mensinergikan program-program kerja BLK Kendari dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton terkait peningkatan sumber daya manusia yang lebih kreatif.
“Ini adalah tanggung jawab kita bersama, apalagi terkait pemberian keterampilan bagi masyarakat,” kata dia saat Kunker yang diterima langsung Bupati Buton La Bakry didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Buton Simiati di Kota Takawa Pasarwajo, Rabu.
Ia menyampaikan dalam waktu dekat pihaknya akan melaksanakan pembukaan perdana Pelatihan Berbasis Kompetensi di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) BLK Kabupaten Buton dengan dua kejuruan yaitu program pelatihan menjahit (garmen Apparel) dan perbengkalan (otomotif roda dua).
Dua kejuruan tersebut terdiri dari empat paket pelatihan dua paket kejuruan menjahit dan dua paket otomatif toda dau atau perbengkelan yang masing-masing paket tediri dari 16 orang dengan biaya pelatihan bersumber dari dana BLK Kendari Kementerian Ketenagakerjaan RI Tahun Anggaran 2021.
“Insya Allah sesuai dengan agenda yang telah direncanakan, pembukaan pelatihannya akan dilaksanakan pada 8 Maret 2021 sekaligus dirangkaikan dengan peresmian Kantor UPTD BLK Kabupaten Buton,” jelas mantan Kepala Bagian (Kabag) Rumah Tangga Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemenaker RI).
Terkait pelatihan tersebut pihaknya sangat berharap jika para peserta pelatihan yang mengikuti kegitan itu, dapat dengan sungguh-sungguh menerima ilmu dari instruktur sehingga bisa lulus dengan kategori kompeten dan menjadi angkatan kerja yang memiliki kulitas dan kuantitas yang diharapkan dunia usaha dan industri.
“Minimal ilmu yang mereka dapat bisa menolong mereka secara mandiri karena dengan keterampilan itu mereka mampu menciptakan lapangan usaha. Apalagi, ada sertifikat kompeten yang didapatkan dari BLK Kendari sebagai bukti autentik jika mereka memang benar-benar telah memiliki keilmuan dan keterampilan sesuai dengan apa yang diharapkan,” tutupnya.
Bupati Buton La Bakry mengatakan Kabupaten Buton sebagai daerah lokasi tambang aspal akan banyak membutuhkan dan menyerap tenaga kerja terampil terutama untuk operator alat berat.
“Kami sangat berterima kasih kepada Kepala BLK Kendari atas perhatian, kerja sama yang baik terutama dalam memberikan dukungan dalam pembangunan bidang ketenagakerjaan khususnya peningkatan skill angkatan kerja Kabupaten Buton yang belum memiliki ketrampilan sesuai yang dibutuhkan oleh dunia industri di Kabupaten Buton,” kata La Bakry.
La Bakry menambahkan bahwa dua hari lalu Kabupaten Buton baru saja dikunjungi oleh Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia bersama Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi yang meninjau langsung Lokasi Pertambangan Aspal Buton dan pemanfaatannya dalam jumlah besar.
Menurutnya ke depannya akan membutuhkan banyak tenaga kerja terampil dan menjadi peluang dan kesempatan bagi generasi muda angkatan kerja Kabupaten Buton untuk bekerja di Perusahaan Tambang Aspal Buton.
“Karena itu, kehadiran dan peran BLK UPTD Kabupaten Buton dengan mendapatkan dukungan dan binaan dari BLK Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara menjadi sangat penting,” pungkasnya.