Bulog Peduli Bagikan 6 Ton Beras Bervitamin di Hari Gizi Nasional

DINAMIKASULTRA.COM,JAKARTA-Program Bulog Peduli membagikan 6 ton beras berfortivikasi yang mengandung vitamin, Beras Fortivit, kepada 12 yayasan panti asuhan balita di wilayah Jabodetabek dan Jawa Tengah dalam rangka memeringati Hari Gizi Nasional yang jatuh pada 25 Januari.
Direktur Bisnis Perum Bulog Febby Novita yang hadir langsung memberikan bantuan di Wilayah Jabodetabek dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Rabu mengatakan Perum Bulog sebagai perusahaan negara yang bergerak di bidang pangan dan memiliki jaringan infrastruktur yang tersebar di seluruh Indonesia memberikan perhatian dan kepedulian pada peningkatan gizi masyarakat pada Hari Gizi Nasional ini melalui program Bulog Peduli Gizi.
“Program Bulog Peduli Gizi ini merupakan komitmen nyata Perum Bulog di tengah masyarakat, dengan pemberian Beras Fortivit ini kami mengharapkan ada penurunan prevalensi Balita BGM (Bawah Garis Merah), yang merupakan generasi emas penerus bangsa,” kata Febby.
Bantuan Beras Fortivit yang diberikan Bulog sejalan dengan tema Hari Gizi Nasional tahun 2022 ini yaitu “Aksi Bersama Cegah Stunting dan Obesitas”. Terobosan fortivikasi produk pangan yang telah dilakukan Bulog pada Beras Fortivit mengandung beberapa mikronutrien seperti vitamin A, vitamin B1, vitamin B3, vitamin B6, asam folat, vitamin B12, zat besi dan seng (Zn) yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas nutrisi di makanan untuk mencegah stunting.
“Tidak hanya memberikan bantuan beras, dalam kegiatan Bulog Peduli yang bekerja sama dengan pemerintah daerah juga memberikan pendampingan, pemantauan dan pelatihan gizi keluarga sehat guna meningkatkan kualitas nutrisi di makanan bagi masyarakat yang menjadi target kami,” kata Febby.
Sementara itu Sekretaris Perusahaan Perum Bulog Awaludin Iqbal yang hadir dalam rangkaian pemberian bantuan Beras Fortivit di Sukoharjo-Jawa Tengah mengatakan bahwa program tanggung jawab sosial dan lingkungan yang disusun tahun ini bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) secara khusus untuk mendukung program pemerintah dalam mengejar penurunan angka stunting secara nasional.
“Setelah kami laksanakan di beberapa provinsi pada tahun 2021, Perum Bulog berkolaborasi dengan BKKBN melanjutkan program serupa ke berbagai provinsi di Indonesia khususnya wilayah dengan prosentase prevalensi stunting cukup tinggi dengan harapan Bulog Peduli Gizi dapat menciptakan Generasi Sehat untuk Indonesia Maju,” kata Iqbal.
Kegiatan ini diharapkan dapat membangkitkan sinergitas antara Perum Bulog dan BKKBN di daerah lainnya. Melalui program-program yang diluncurkan oleh BKKBN, Iqbal menyatakan Bulog siap menjadi memasok beras bervitamin yakni Beras Fortivit sebagai produk pangan bergizi guna mengatasi stunting.