Hiruk Pikuk Pilkada Serentak Mulai Terasa di Sultra

ASR salah satu calon Gubernur yang mulai menebar baliho hampir diseluruh penjuru kota.(foto:sugiono)

 

DINAMIKASULTRA.COM,KENDARI- Gaung pemilihan langsung yang akan digelar pada bulan Februari 2024 mendatang, hiruk-pikuknya sudah mulai terasa di Kota Kendari Sulawesi Tenggara. Warna-wani baliho para figur yang akan maju menjadi calon wali kota, bupati maupun gubenur sudah mulai menghiasi setiap sudut kota, bahkan telah ada sejumlah figur yang mulai melakukan sosialisasi awal memperkenalkan diri dari rumah ke rumah warga.

Ternyata walaupun pesta demokrasi baru akan digelar pada 2024 nanti, namun pelaksanaan tahapan pemilu sudah akan mulai digelar pada bulan Juni 2022.
Sehingga Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Tenggara kepada awak media melalui Ketuanya La Ode Abdul Natsir Muthalib, mengatakan untuk menjawab segala kebutuhan pelaksanaan poses demokrasi secara langsung dan serentak tersebut, yang paling utama dilakukan adalah pemutakhiran data pemilih.

Data pemilih harus terus diupdate dengan data jumlah wajib pilih di Sultra yang mencapai 1,7 juta pemilih untuk data saat ini.
Hal itu perlu dilakukan karena akan adanya wajib pilih baru atau pemilih pemula, yang kemarin belum cukup umur tapi pada 2024 nanti, sudah menjadi wajib pilih karena sudah cukup umur.

Pada Senin (14/2) malam, secara nasional KPU telah meluncurkan secara daring dan luring terkait penetapan waktu pelaksanaan Pemilihan Umum serentak di Indonesia 14 Februari 2024 mendatang.

Untuk itu dalam rangka terpenuhinya updating data pihak penyelengara KPU Sulawesi Tenggara meminta seluruh masyarakat di Sultra untuk berpartisipasi aktif dalam mendukung kerja-kerja KPU Sultra termasuk mensosialisasikan tahapan pelaksanaan Pemilu 2024

Ia juga menambahkan, bahwa peluncuran hari pemungutan suara yang telah dilakukan tersebut bertujuan mensosialisasikan ke masyarakat, jika Pemilu 2024 tinggal dua tahun lagi dari sekarang.(ds/ono)

Baca Juga !
Tinggalkan komentar