Pemkot Baubau Mulai Benahi Infrastruktur Rusak Akibat Bencana Alam

DINAMIKASULTRA.COM, BAUBAU- Sejumlah infrastruktur yang rusak akibat bencana alam yang melanda kota Baubau, mulai mendapat perhatian dari pemerintah kota Baubau.
Cuaca buruk yang melanda kota Baubau telah merusak sejumlah fasilitas umum diantaranya penahan gelombang yang jebol di kawasan Pantai Kamali, kerusakan infrastruktur jalan di kawasan Pelabuhan Jembatan Bone-Bone (Jembatan Jodoh).
Kepala Dinas PUPR Kota Baubau Andi Hamzah Machmud dalam keterangan pers kepada awak media, mengaku telah memantau kondisi kerusakan infrastruktur jalan di kawasan Pelabuhan Jembatan Bone-Bone (Jembatan Jodoh).
Pihaknya juga telah menurunkan anggota untuk segera melakukan perbaikan dan penambalan penahan gelombang yang jebol di kawasan Pantai Kamali dan menimbun lubang di pesisir Kotamara disebabkan hantaman ombak.
Perbaikan fasilitas publik yang rusak sesegera mungkin dikerjakan dengan menggunakan anggaran darurat Pemkot Baubau. Tetapi untuk perbaikan yang harus menggunakan anggaran besar, seperti kerusakan talut di Pelabuhan Bone-Bone akan dianggarkan lebih lanjut.
Dana yang sifatnya ‘emergency’ (kedaruratan), terutama di Dinas PUPR akan dipakai untuk kebutuhan perbaikan infrastruktur yang rusak, karena ini masih awal tahun maka jika dana memungkinkan semuanya diusahakan untuk ditangani segra.
Anggota Komisi III DPRD Kota Baubau Noor Gemilang Siradja juga melakukan pemantauan dan intens berkoordinasi dengan OPD terkait agar segera dilakukan perbaikan infrastruktur pascacuaca buruk.
“Karena yang terdampak ini merupakan fasilitas umum tentunya harus membutuhkan kerja-kerja cepat, seperti di Pantai Kamali yang banyak pedagang kita, Jembatan Jodoh yang juga tempat aktivitas nelayan dan yang paling utama adalah Pasar Wameo yang menjadi salah satu pionir perekonomian. Untuk saat ini titik-titik inilah yang menjadi perhatian lebih,” katanya.
Meski tidak ada korban jiwa, warga pesisir Baubau diharapkan lebih waspada terhadap perubahan cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini.(ds/bdn/antara)