Pemprov Dukung Kemenkumham Sultra Awasi Orang Asing

Wakil Gubernur Sultra Lulaman Abunawasa (kanan), Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sultra Silvester Sili Laba (kiri) pada Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (PORA) di Kendari, Kamis (24/3/2022) (ds/ANTARA/HO-Humas Kemenkumham Sultra)

 

DINAMIKASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara mendukung jajaran Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sultra dalam melakukan pengawasan terhadap keberadaan orang asing di daerah tersebut.

Asisten III Pemprov Sultra Sukanto Toding mewakili gubernur pada Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (PORA) di Kendari, Kamis, mengatakan bahwa pengawasan orang asing merupakan tanggung jawab dan dibutuhkan komitmen termasuk kesepahaman bersama.

“Keberadaan orang asing masuk di wilayah Sulawesi Tenggara sebagian besar melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan kekayaan alam di Provinsi Sulawesi Tenggara dan hal ini merupakan proyek Strategis Nasional yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” katanya.

Dengan demikian, maka diperlukan dukungan dari semua instansi yang berhubungan dengan pelayanan, pengawasan dan penindakan orang asing agar apa yang ditetapkan oleh pemerintah dapat berjalan dengan baik dan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Sultra khususnya dan nasional pada umumnya.

Dia menyebut, Sultra merupakan provinsi yang kaya akan kekayaan alam namun sayangnya masih membutuhkan teknologi untuk mengolahnya dan SDM di daerah ini belum sepenuhnya menguasai teknologi tersebut

“Sehingga kita masih membutuhkan sumber daya manusia negara lain untuk membantu kita dalam hal pengolahan sumber daya alam ini dan kedatangan mereka (orang asing) sangat membantu dalam perkembangan dan kemajuan teknologi yang ada,” ujar dia.

Oleh karena itu, lanjut dia, Sulawesi Tenggara tidak bisa menghindar dari kedatangan orang asing dari negara lain untuk membantu dalam pengolahan sumber daya alam.

“Namun demikian kita tetap harus mengawasi keberadaan dan kegiatan mereka agar sesuai aturan yang sudah ditetapkan karena dengan demikian kita bisa menunjukkan bahwa kita adalah negara yang berdaulat,” katanya.

 

Asisten III Pemprov Sultra Sukanto Toding mewakili gubernur Sultra saat membuka Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (PORA) di Kendari, Kamis (24/3/2022) (ds/ANTARA/HO-Humas Kemenkumham Sultra)

 

Dia mengajak semua pihak untuk memberikan dukungan, bersinergi dan kolaborasi untuk menciptakan situasi yang kondusif di tersebut dan melaksanakan tugas pengawasan orang asing demi mewujudkan serta meningkatkan perekonomian khususnya di Sulawesi Tenggara.

“Rapat Tim Pora kali ini diharapkan dapat menyatukan pendapat yang selama ini belum terjangkau lewat koordinasi yang telah kita lakukan, kehadiran semua instansi dan stakeholder disini menunjukkan semangat kita untuk meningkatkan koordinasi dalam mengawasi orang asing di Sultra,” ujar Sukanto Toding

Wakil Gubernur Sultra Lukman Abunawas juga menyampaikan hal yang sama, dimana pihaknya mendukung penuh upaya Kemenkumham Sultra dalam melakukan pengawasan terhadap orang asing.

“Pengawasan orang asing merupakan tanggung jawab kita bersama, saya sangat mendukung. Pak Gubernur juga pesankan untuk perbanyak monitor lokasi keberadaan orang asing, kita mendukung kegiatan pengawasan orang asing ini,” ucap Lukman.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sultra Silvester Sili Laba mengajak seluruh Tim PORA agar bersinergi dalam melakukan pengawasan orang asing yang ada di Sultra.

“Harapan kali ini kita bisa memberikan cinta pada pelaksanaan tugas masing-masing dalam mendukung pengawasan orang asing di Sultra. Mari kita bersinergi, saling mendukung dalam melaksanakan tugas Tim PORA,” kata Silvester.(ds/antara)

Baca Juga !
Tinggalkan komentar