Tri Rahayu Ningtiah: Kantor Pos Bima Telah Salurkan BSU Pada 2.125 Penerima

DINAMIKA SULTRA.COM, JAKARTA – PT Pos Indonesia Kantorpos Cabang Kota Bima, Nusa Tenggara Barat hingga 4 November 2022 telah terealisasi pencairan dana bantuan subsidi upah (BSU) kepada 2.125 penerima atau 35,35 persen dari alokasi yang ditugaskan.
Executive Manager Kantorpos Cabang Bima Tri Rahayu Ningtiah mengatakan pihaknya mendapat alokasi penerima BSU sebanyak 6.011 pekerja.
“Kami berharap bantuan ini digunakan sebagaimana mestinya dan bisa membantu perekonomian maupun daya beli penerima,” ujarnya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.
Sebagaimana diketahui, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) menggandeng PT Pos Indonesia (Persero) untuk menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) tahap 7 melalui kantorpos. Total terdapat 3,6 juta pekerja yang terdaftar sebagai penerima BSU melalui kantorpos.
Pekerja yang namanya terdaftar sebagai penerima BSU dapat mencairkan dana bantuan sebesar Rp600 ribu di kantorpos mana saja di seluruh Indonesia.
PT Pos Indonesia menargetkan penyaluran BSU serentak di seluruh Indonesia akan selesai pada 14 November 2022, meski sebenarnya target dari Kemenaker pada 30 November 2022. Percepatan tersebut dilakukan untuk membantu masyarakat meningkatkan daya beli di tengah kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Petugas Pos siap melayani. Bahkan, untuk mempercepat proses penyaluran BSU, kantorpos menambah jam pelayanan hingga hari Minggu, pukul 08.00-20.00.
Menurut Tri Rahayu, semangat penerima BSU untuk mencairkan dana bantuan tersebut cukup tinggi, seperti di Kantorpos Cabang Utama Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Antusiasme penerima cukup tinggi, mereka bahkan sudah datang sejak pagi. Kami memang telah Menginformasikan mengenai pencairan BSU melalui media sosial, dibantu juga oleh BPJS Ketenagakerjaan,” katanya.
Dalam menyalurkan BSU, PT Pos Indonesia menempuh dua mekanisme, yaitu melalui loket kantorpos, dan penyaluran melalui komunitas (perusahaan/pabrik).
“Kami berkoordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan, dibantu koordinasi dengan PIC (person in charge) perusahaan tempat pegawai penerima BSU bekerja,” katanya.
Dengan disalurkannya BSU melalui kantorpos, Tri mengharapkan masyarakat lebih dekat lagi dengan PT Pos dan aplikasi milik PT Pos, yaitu Pospay.
“Melalui Pospay, masyarakat bisa mengecek kepastian apakah dirinya terdaftar sebagai penerima BSU melalui aplikasi Pospay,” ujarnya.(ds/antara)