Pemerintah-Kemenkopolhukam Dukung Pembentukan Lantamal di Sultra
DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Asisten Deputi Koordinasi Kekuatan Kemampuan dan Kerja Sama Pertahanan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam) Brigjen TNI Suparjo mendukung pembentukan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pembentukan Lantamal merupakan Program Strategis TNI Angkatan Laut dan patut didukung oleh pemerintah dan Kemenkopolhukam.
“Tentunya kalau itu sudah diprogramkan, direncanakan Angkatan Laut, itu pasti sudah sesuai Rencana Strategis Angkatan Laut. Kemenkopolhukam dan pemerintah mendukung itu,” kata dia saat kunjungan kerja di Markas Komando (Mako) Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kendari, di Kendari, Rabu.
Ia mengungkapkan bahwa kunjungannya untuk mengidentifikasi isu tentang sinkronisasi gelar ketahanan Lanal Kendari dan pembangunan di wilayah kota dengan julukan “Kota Lulo” tersebut.
“Ternyata Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara, khususnya Kendari sudah sinergi. Buktinya, sepanjang jalan baru, kemudian Mako Lanal dipindah sesuai fungsinya,” katanya.
Suparjo menyebutkan Mako Lanal merupakan pangkalan paling ideal yang pernah ia kunjungi di Indonesia karena Lanal Kendari tepat berada di pinggir laut dan memiliki dermaga.
“Jadi, Mako Lanal itu idealnya pinggir laut, dermaga. Ini Lanal paling ideal sejak beberapa Lanal yang saya kunjungi,” jelasnya.
Sementara itu, Komandan Lanal Kendari Letkol Laut (P) Abdul Kadir Mulku Zahari mengatakan menyambut positif kunjungan tersebut karena merupakan perhatian pemerintah untuk meninjau langsung sarana dan prasarana pertahanan.
“Khususnya sarana dan prasarana TNI Angkatan Laut di Provinsi Sulawesi Tenggara,” tuturnya.
Ia berharap kunjungan Asisten Deputi Koordinasi Kekuatan Kemampuan dan Kerja Sama Pertahanan Menkopolhukam itu bisa memberikan gambaran dan masukan terkait dengan situasi wilayah di Sultra.
Terkait dengan dukungan pembentukan Lantamal di Kendari dari Menkopolhukam, Abdul Kadir Mulku Zahari berterima kasih atas hal tersebut.
Ia menyebut dukungan itu merupakan hal yang positif karea luas wilayah Sultra, sarana, dan prasarana di Lanal Kendari sudah cukup memadai untuk pembentukan Lantamal.
“Karena luas wilayah di Sultra kurang lebih 72 persen lautan dan pulau-pulau sehingga memerlukan dukungan penuh untuk pengamanan. Apalagi adanya wacana dukungan pembentukan Lantamal di Kendari dari Menkopolhukam merupakan hal positif dan bagus,” bebernya.
Meski begitu, ia menyerahkan pembentukan Lantamal di Kendari kepada Kementerian Pertahanan dan Markas Besar (Mabes) TNI Angkatan Laut.(ds/sgn)