Pemkot Kendari Motivasi Generasi Muda Melalui STQH untuk Cinta Al-Quran

DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memotivasi para generasi muda di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), lewat Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis atau STQH untuk cinta terhadap Al Quran.
Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Parinringi saat ditemui di Kendari, Selasa mengatakan, bahwa penyelenggaraan STQH ini diikuti oleh sebanyak 200 peserta se-Kota Kendari yang digelar pada 4-7 Februari 2025.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan STQH tersebut salah satu upaya dalam memotivasi generasi muda dan seluruh masyarakat Kota Kendari untuk semakin mencintai dan mengamalkan Al Quran serta hadis sebagai pedoman hidup dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
“Pesertanya sebanyak 200 orang se-Kota Kendari” kata Parinringi.
Ia menyebutkan bahwa STQH ini dilaksanakan selama empat hari dengan sembilan jenis lomba di antaranya lomba baca Al Quran golongan anak-anak, lomba baca Al Quran golongan dewasa, lomba hafal Al Quran golongan satu juz dan tilawah, lomba hafal Al Quran golongan lima juz dan tilawah, dan lomba hafal Al Quran golongan 10 juz.
Selanjutnya, lomba hafal Al Quran golongan 20 juz dan 30 juz, lomba tafsir golongan bahasa Arab dan musabaqoh hadis nabi golongan 100 hadis dengan sanat serta golongan 500 hadis tanpa sana, dan lomba karya tulis ilmiah hadis.
Parinringi menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya ajang untuk menunjukkan kemampuan dalam membaca dan menghafal Al Quran dan hadis, tetapi juga merupakan sarana untuk mendalami makna qalam ilahi yang terkandung di dalamnya.
“Kami mengajak kita semua terutama para peserta untuk tidak hanya menjadikan seleksi ini sebagai ajang perlombaan semata, tetapi sebagai momentum untuk terus meningkatkan kualitas iman dan taqwa kita kepada Allah,” ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa kegiatan ini juga diharapkan dapat melahirkan generasi yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik dan teknologi, tetapi juga memiliki akhlak yang mulia dan berjiwa religius.
“Semoga kita selalu kompak dalam membangun Kota Kendari yang kita cintai bersama,” ucapnya.
Parinringi berharap penyelenggaraan STQH pada tahun ini dapat melahirkan qori dan qoria, hafiz dan hafiza, dan peserta handa yang siap bersaing pada tingkat provinsi bahkan pada kegiatan nasional, sehingga Kota Kendari dapat menjadi lumbung qori, hafiz, mufasir, dan pendakwah alquran.
“Kami harapkan seluruh peserta untuk mengikuti seleksi ini dengan semangat yang tinggi, berkompetisi secara sehat, dan yang terpenting adalah untuk selalu menjaga nilai-nilai agama dalam setiap langkah kita,” jelas Parinringi.(ds/ono)