Pelantikan Pengurus BEM dan MPM UHO Kendari

DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Dr. Nur Arafah, S.P., M.Si., secara resmi melantik pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) periode 2025 beberapa waktu lalu di Rektorat UHO.
Dalam sambutannya, Dr. Nur Arafah menekankan pentingnya kepemimpinan proaktif dan kemampuan berkolaborasi dalam menjalankan organisasi mahasiswa.
Dr. Nur Arafah mengingatkan, setiap mahasiswa untuk mematuhi peraturan akademik dan menjaga citra kampus.
Selain itu, mahasiswa diharapkan mampu bekerja dengan pendekatan pencegahan, bukan hanya bersikap reaktif terhadap permasalahan yang muncul.
“Saya berharap mereka untuk lebih mengutamakan pencegahan daripada bersikap reaktif. Mereka harus memahami aturan dan situasi yang ada agar dapat mengantisipasi berbagai tantangan ke depan. Misalnya, dalam pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang sudah memiliki jadwal jelas, sosialisasi harus dilakukan sejak awal, bukan hanya bertindak saat masalah muncul,” ucap Dr. Nur Arafah.
Dr. Nur Arafah menuturkan, pengurus BEM dan MPM yang baru untuk menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak. Kemampuan komunikasi yang baik menjadi kunci agar sinergi antar elemen di kampus dapat terjalin secara maksimal.
“Setelah pelantikan, para pengurus langsung mengikuti kegiatan upgrading untuk meningkatkan kapasitas organisasi mereka, termasuk dalam aspek komunikasi, kepemimpinan, dan pemahaman terhadap regulasi universitas,” beber Dr. Nur Arafah.
Dr. Nur Arafah pun menjelaskan, pascapelantikan akan diadakan rapat kerja, di mana pengurus BEM akan menyusun program kerja yang sejalan dengan visi universitas dan berorientasi pada peningkatan kualitas mahasiswa dan alumni.
“Kinerja yang ingin kita capai bukan hanya untuk kepentingan organisasi semata, tetapi juga untuk masa depan mahasiswa dan alumni. Paradigma saat ini bukan hanya menyelesaikan studi tepat waktu, tetapi juga bagaimana mereka bisa eksis di masyarakat, baik sebagai tenaga kerja maupun pencipta lapangan kerja,” jelasnya.
“Dengan kepengurusan yang baru, diharapkan BEM UHO dapat menjadi penggerak mahasiswa dalam menciptakan lingkungan akademik yang dinamis, inovatif, dan berdaya saing tinggi,” Tutup Dr. Nur Arafah.(ds/adf)