Warga Pilih Mudik Menggunakan Kapal Laut Karena Lebih Ekonomis

Penumpang mengangkut karung saat menjalani pemeriksaan tiket oleh petugas di Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara pada Selasa (25/3/2025). (ds/ANTARA/Mario Sofia Nasution)

DINAMIKA SULTRA.COM, JAKARTA – Warga memilih mudik ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri 1446 Hijriah menggunakan kapal laut dibandingkan pesawat terbang karena harga tiket lebih ekonomis.

“Hanya ada dua opsi angkutan ke kampung halaman dan kapal pasti lebih murah,” kata warga Tual, Maluku Tenggara, Provinsi Maluku, Yaya di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Selasa.

Apalagi di musim Lebaran seperti ini, kata dia, ketersediaan tiket pesawat terbang yang terbatas dan harga tentu lebih mahal dibandingkan harga normal. Karena itu ia memilih menggunakan kapal.

Ia mengaku membeli tiket pulang dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Pelabuhan Tual menggunakan Kapal Penumpang KM Dobonsolo yang berangkat pada Selasa sekitar pukul 11.00 WIB.

“Saya beli tiket harganya juga lumayan Rp822 ribu dan sampai di kampung halaman, sementara kalau naik pesawat tiket dibeli Rp4 juta lebih sekali berangkat,” kata dia.

Ia mengatakan, untuk ke kampung halaman membutuhkan waktu lima hari dan dapat merayakan hari kemenangan bersama keluarga tercinta.

“Nanti rencana balik ke Jakarta juga menggunakan kapal laut dari Tual. Ini pilihan terbaik saat ini,” kata dia.

Sementara warga Maluku lainnya Zulham Sapalati mengaku baru mendapatkan tiket untuk berangkat ke Ambon. “Saya tadi baru ambil tiket dan tersedia. Saya bisa pulang hari ini,” kata dia.

Ia mengatakan bahwa dirinya menumpang Kapal Penumpang KM Dobonsolo dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Pelabuhan Ambon.

Zulham mengaku membeli tiket Rp788 ribu. Harga ini tentu jauh lebih murah dari tiket pesawat yang bisa mencapai Rp4 juta. “Ini lebih ekonomis untuk pulang ke kampung halaman,” kata dia.

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang DKI Jakarta memprediksi bahwa puncak mudik Idul Fitri 1446 Hijriah di Pelabuhan Tanjung Priok terjadi pada hari ini.

“Hari ini ada 1.600 penumpang yang berangkat menggunakan kapal KM Dobonsolo ke wilayaj Indonesia Timur,” kata Kepala Cabang PT Pelni DKI Jakarta Dicky Dermawan di Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan dari 2.000 kapasitas kursi yang ada di KM Dobonsolo sudah terisi 1.600 dan sisanya akan terisi di pelabuhan tujuan lainnya.

Ia mengatakan KM Dobonsolo berangkat pada Selasa pukul 11.00 WIB dengan sejumlah tujuan mulai dari Surabaya, Makassar,Bau-Bau, Ambon, Banda,Tual, Dobo, Kaimana dan Fak-Fak.

Ia mengatakan awalnya puncak mudik diprediksi pada Minggu (30/3) karena ada tiga kapal yang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok tapi hingga hari ini baru 400 ratus kursi yang dipesan.

“Mungkin karena waktu terlalu mepet Lebaran dan jadinya mereka Lebaran di atas kapal juga,” kata dia.(ds/antara)

Baca Juga !
Tinggalkan komentar