Prodi Sastra Inggris FIB UHO Kendari Raih Peringkat Kedua Dalam IKU

DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Program Studi (Prodi) Sastra Inggris, Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, berhasil meraih peringkat kedua dalam capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di tingkat fakultas.
Penghargaan ini menjadi bukti nyata atas kontribusi dan kerja keras program studi dalam mendukung peningkatan kinerja fakultas, yang pada akhirnya berdampak positif pada kinerja universitas secara keseluruhan.
Ketua Program Studi (Kaprodi) Sastra Inggris UHO, Arman, S.Pd., M.Hum., mengungkapkan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas pencapaian kinerja yang terukur melalui berbagai indikator.
“Penghargaan ini adalah hasil dari capaian kinerja IKU, yang mendukung kinerja program studi terhadap kinerja fakultas, yang kemudian berkontribusi pada kinerja universitas itu sendiri,” jelas Arman.
Arman menjelaskan bahwa indikator penilaian dalam pencapaian ini meliputi berbagai aspek penting, seperti data tracer study alumni, ketepatan waktu penyelesaian studi mahasiswa, peningkatan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), serta kemampuan bahasa Inggris mahasiswa yang tercermin dari hasil tes TOEFL.
“Yang lebih utama juga adalah publikasi penelitian dosen, baik di jurnal nasional maupun internasional, serta pengabdian kepada masyarakat. Semua itu menjadi dokumen yang merepresentasikan capaian kinerja program studi,” tambahnya.
Tantangan dalam pencapaian prestasi ini pun tidak sedikit. Salah satu tantangan terbesar adalah pengumpulan data pendukung, seperti tracer study alumni.
“Kami harus mencari dan mengumpulkan data alumni yang sudah bekerja, termasuk bukti tempat kerja mereka, posisi, hingga informasi penghasilan. Semua data ini menjadi bukti bahwa alumni Sastra Inggris telah terserap dengan baik di dunia kerja, baik di sektor pemerintahan maupun swasta,” kata Arman.
Selain itu, dokumentasi hasil penelitian dan pengabdian dosen juga menjadi tantangan tersendiri.
“Arsip dan dokumentasi dari hasil penelitian dan pengabdian ini sangat penting sebagai bukti kinerja yang dibutuhkan untuk meningkatkan IKU, baik di tingkat program studi, fakultas, maupun universitas,” ungkapnya.
Meski berada di posisi kedua, Arman menyatakan bahwa prestasi ini menjadi motivasi besar bagi Program Studi Sastra Inggris untuk terus meningkatkan kualitas dan kinerja.
“Tentu saja, ke depannya kami menargetkan untuk meraih peringkat pertama. Ini membutuhkan kerja sama yang solid antara dosen, mahasiswa, dan alumni. Dukungan data dan kontribusi dari semua pihak sangat penting dalam mewujudkan target tersebut,” tegasnya.
Arman menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh civitas akademika Program Studi Sastra Inggris atas dedikasi dan kerja keras mereka.
“Saya sangat mengapresiasi kerja sama dan kontribusi semua pihak, mulai dari dosen yang terus berinovasi dalam penelitian dan pengabdian, hingga mahasiswa dan alumni yang memberikan data dukung yang sangat dibutuhkan. Semoga kita bisa terus menjaga dan meningkatkan prestasi ini di masa mendatang,” tutur Arman.
Dengan capaian ini, Program Studi Sastra Inggris UHO menunjukkan komitmennya dalam menjaga kualitas akademik dan berkontribusi nyata dalam mendukung visi dan misi Fakultas Ilmu Budaya serta Universitas Halu Oleo secara keseluruhan.(ds/adf)