Dr. Nur Arafah Punya Misi Memajukan UHO Kendari

DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Tanggung jawab besar tersemat di pundak Dr. Nur Arafah, S.P.,M.Si sebagai Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari.
Dr. Nur Arafah punya misi memajukan UHO. Untuk itu, Dr.Nur Arafah harus menciptakan dan meningkatkan citra kampus ke pentas yang lebih bergengsi melalui terciptanya atmosfer kampus yang nyaman dan kondusif.
Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat Faperta Unhalu tahun 1991-1992 itu meyakini terjaminnya stabilitas kampus menjadi penopang utama pencapaian prestasi akademik dan kompetisi ilmiah mahasiswa UHO.
Beragam strategi jitu sudah disiapkan Dr. Nur Arafah untuk merealisasikan misi mulianya itu.
Dr. Nur Arafah menjelaskan, langkah pertama dilakukannya dalam meningkatkan prestasi akademik adalah membentuk pola pikir mahasiswa agar berorientasi pada pencapaian.
“Kita ingin memastikan bahwa mindset mahasiswa itu adalah mindset prestasi. Tapi sebelum itu, yang lebih penting adalah membina perilaku mereka terlebih dahulu,” ujar Dr. Nur Arafah.
Kemudian kondisi kampus yang kondusif menjadi prasyarat utama dalam mencapai target akademik.
“Oleh karena itu, stabilitas kampus terus dijaga agar mahasiswa bisa fokus pada pengembangan akademik dan kompetisi ilmiah,” jelas Dr. Nur Arafah.
Ketua Umum Badan Pembina Olahraga Mahasiswa (Bapomi) Kota Kendari periode 2022-2026 itu menjelaskan, setelah memastikan lingkungan akademik yang stabil, selanjutnya mempersiapkan mahasiswa untuk berprestasi. Upaya itu dilakukan melalui 2 tahap utama.
Pertama, pembinaan mahasiswa dibimbing melalui berbagai program pelatihan, workshop, dan lain sebagainya.
Kedua, mahasiswa diarahkan untuk mengikuti berbagai ajang kompetisi nasional dan internasional sesuai bidangnya.
“Kita tidak bisa memenangkan lomba atau kompetisi jika tidak ada pembinaan yang matang. Oleh karena itu, kami selalu melakukan persiapan sejak awal, bahkan 1 tahun sebelumnya,” ungkap Dosen Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan UHO itu.
Pengurus Majelis Wilayah Korps Alumni HMI (MW KAHMI) Sultra periode 2022-2027 menyebut, upaya pembinaan ini telah menghasilkan berbagai pencapaian bagi UHO.
Di bidang seni berhasil meraih peringkat ketiga nasional di Pekan Seni Mahasiswa Nasional dan menempatkan UHO sejajar dengan universitas-universitas besar di Indonesia seperti DKI Jakarta dan Sumatera Utara, yang juga berada di peringkat 3 besar.
“Di bidang olahraga, UHO juga menunjukkan prestasi yang membanggakan dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS). UHO berhasil masuk peringkat 12 besar, yang menandakan posisinya di antara perguruan tinggi terbaik dalam bidang olahraga,” ucap peraih predikat dosen berprestasi FHIL UHO tahun 2015 itu.
Meski sudah mencetak prestasi di seni dan olahraga, tantangan terbesar UHO saat ini adalah meningkatkan capaian di bidang penalaran dan kompetisi akademik berbasis riset.
“Kompetisi di bidang penalaran masih menjadi tantangan bagi kita. Ini juga sangat berkaitan dengan kualitas input mahasiswa. Kita berharap UHO bisa menjadi pilihan utama bagi lulusan terbaik SMA di Indonesia,” tutur Dr. Nur Arafah.
Pemegang piagam the Man and Biosfere (MAB) UNESCO-LIPI tahun 2003 itu menambahkan Rektor UHO, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu, S.Si.,M. Si.,M.Sc sudah memberikan ruang untuk berkarya dan tentunya sesuai aturan.
“Rektor UHO, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu memberikan keleluasaan bagi tim untuk menjalankan tugas masing-masing sesuai aturan dan target yang telah ditetapkan. Bapak rektor juga merupakan orang yang tegas dalam kepemimpinan, tapi sederhana dalam bersikap. Itu yang membuat suasana kerja di UHO tetap profesional dan kondusif,” Tutup Dr. Nur Arafah.(ds/adf)