Tim Teknik UHO Juara LKTI Pesiar Tingkat Nasional

Tim Teknik UHO 2022 Saat meraih Juara (Foto: Istimewa)

 

DINAMIKASULTRA.COM, KENDARI – Tim Teknik UHO berhasil meraih juara 3 Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) Tingkat Nasional tahun 2022 dalam Pekan Nasional Kemaritiman (Pesiar), yang diselenggarakan oleh Departemen Teknik Perkapalan Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin, Makassar.

Keberhasilan Tim teknik UHO ini, tak terlepas dari dukungan oleh berbagai pihak, utamanya Universitas Haluoleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Meraih juara pada posisi ketiga setelah Universitas Diponegoro dan Universitas Mataram, bukanlah hal mudah bagi Tim yang beranggotakan Muh. Fajar Nur Zamani (Teknik Sipil), Muh. Fatwa (Teknik Sipil) dan LM. Ali (Teknik Kelautan) serta Dosen Pembimbingnya, Januar Saleh Kaimuddin, S.T., M.T.

Kepada dinamikasultra.com, Januar mengatakan meski padatnya aktifitas diakhir semester, jadwal perkuliahan dan Ujian Akhir Semester (UAS), namun semangat tim yang mempersiapkan segala sesuatunya sejak bulan Juni hingga Agustus 2022 berbuah manis.

Perpaduan peran Teknik Sipil dan Kelautan ini, menyangkut beberapa aspek. Kelautan menyangkut rancangan konsep dan pengelolaan, sedangkan Sipil menyangkut aspek desain dan perencanaan.

“Rangkaian kegiatan final belangsung selama empat hari di Makassar, dimulai tanggal delapan hingga sebelas Agustus,” katanya.

Januar menyampaikan, kegiatan yang dirangkai dengan Internasional Webinar, Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI), serta Lomba Prototype & Inovasi Kapal Cepat (LOPI), mengusung tema “Efforts to Develop the Maritime Industry in Eastern Part of Indonesia”.

Dikatakan Januar, dalam kegiatan tahunan Unhas ini, Tim Teknik UHO mengambil topik “Pemanfaatan keramba Ikan tancap dalam upaya menggairahkan sektor Pariwisata lokal di Desa Tanjung Tiram”.

“Judul ini diambil dengan mempertimbangkan potensi sumber daya pesisir dan lautan di Desa Tanjung Tiram, Kabupaten Konawe Selatan, provinsi Sulawesi Tenggara, baik pada bentang darat, bentang laut, serta bentang darat pantainya,”ungkap Januar.

Lebih lanjut ia mengatakan bahwa pendekatan konsep dengan mengadopsi Model Pengelolaan berbasis Partisipatif dan konsep Marine Ecotourism (Pariwisata Bahari).

Ia berharap, karya ini tidak hanya berhenti pada gagasan tertulis saja namun juga dapat direalisasikan dengan melibatkan para pemangku kepentingan.

Untuk itu, perlu sinergisitas para pemangku kepentingan, baik dari para pengambil kebijakan, dunia pendidikan (kalangan akademisi), swasta (investor), dan tentu saja masyarakat lokal, serta pers.

“Potensi sumber daya lautan, baik sumber daya alam hayati dan non hayati serta jasa-jasa kelautan di bumi Anoa ini sangat melimpah,” ungkapnya lagi.

Ia berpedoman, upaya untuk mencapai pengelolaan sumberdaya kelautan yang berkelanjutan merujuk pada visi Indonesia 2045, yaitu pembangunan ekonomi maritim yang terdiri dari Pariwisata Bahari.

“Atas dasar inilah Tim Teknik UHO mencoba mengangkat topik pengembangan pariwisata bahari berbasis partisipatif, alhasil bisa meraih juara,” ujarnya.

Kepada mahasiswa UHO, ia berpesan agar kegiatan penalaran ini harus dihidupkan untuk melatih dan meningkatkan daya nalar kritis mahasiswa dalam melihat masalah juga mencari solusinya. Dan kepada Tim yang sudah juara, dapat berbagi pengalaman dan menularkan keberhasilan ini kepada para mahasiswa lainnya.

Ia berharap, tahun depan UHO bisa mendorong aspek lainnya dengan kolaborasi Teknik Kelautan, Sipil, Mesin, Elektro, Informatika dan Ekonomi.

“Peraih juara satu, Tim Kejora, berasal dari Universitas Mataram (Unram), juara dua Tim Astro dari Universitas Diponegoro (Undip), selanjutnya Tim Teknik UHO 2022 berasal dari Universitas Haluoleo, semoga kedepan nama UHO bisa berada diposisi teratas,” pungkasnya. (adv)

Baca Juga !
Tinggalkan komentar