Pemkot Kendari Masuk Nomine Pengelolan AMPL Award 2022

Tim Penilai AMPL Award Ummul Zaman saat melakukan verifikasi lapangan di Kota Kendari, Selasa (8/11/2022).(ds/HO)

 

DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) masuk nomine pengelolaan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) Award tahun 2022 setelah dinilai mengelola sanitasi dan air minum dengan baik.

“Kunjungan kami ini untuk melihat kecocokan antara data di dokumen dengan fakta di lapangan. Kita mau lihat sistem pengelolaan sanitasi dan air bersih dan apakah ada pengelolaan sampahnya,” kata Sekretaris Tim Penilai AMPL Award Ummul Zaman saat melakukan verifikasi lapangan di Kota Kendari, Selasa.

Ia menyampaikan kunjungan lapangan dilakukan menyasar sejumlah sekolah, seperti TKN 1 Kendari, SDN 92 Kendari dan SMPN 2 Kendari. Di sekolah tersebut tim penilai melihat sanitasi sekolah, di antaranya WC, tempat cuci tangan, dan pengelolaan sampah.

“Kunjungan juga dilakukan di salah satu sumber air minum warga di Kelurahan Tipulu, sumber air bersih ini melayani hampir 100 kepala keluarga di wilayah itu,” ujar dia.

Dia mengatakan penilaian selanjutnya dilakukan di Bank Sampah Alfaizin Kelurahan Puuwatu. Bank sampah ini merupakan bank sampah teraktif di Kota Kendari. Bank sampah ini bisa menghasilkan jutaan rupiah setiap bulan dari pengelolaan sampah.

“Kelompok ini juga sudah menghasilkan puluhan jenis hasil olahan atau daur ulang sampah mulai dari celemek hingga keranjang yang biasa digunakan para ibu ke pasar,” ujarnya.

Verifikasi lapangan tim penilai AMPL Award tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara berakhir di Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) Pulongida.

Ummul Zaman mengatakan di Sulawesi Tenggara dari 17 kabupaten/kota hanya 12 yang mengikuti seleksi, dari hasil seleksi hanya tiga daerah yang masuk nomine, salah satunya Kota Kendari.

Ia menjelaskan penilaian AMPL Award meliputi dua tahap yakni penilaian dokumen dan verifikasi lapangan.

Penilaian meliputi 11 indikator di antaranya kabupaten/kota memiliki cakupan air bersih dan sanitasi sekolah, kabupaten/kota memiliki sarana prasarana air bersih dan sanitasi layak di sekolah, kabupaten/kota yang memiliki tren positif terhadap penambahan alokasi APBD murni untuk air minum dan sanitasi selama kurun waktu 2019-2021 dan kabupaten/kota dengan alokasi anggaran untuk air minum dan sanitasi dua persen dari total belanja APBD kabupaten/kota.

Tim penilaian AMPL Award 2022 terdiri atas sejumlah instansi teknis dipimpin Bappeda Sulawesi Tenggara, yakni Dinas Kesehatan, Cipta Karya, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman.(ds/sgn)

Baca Juga !
Tinggalkan komentar