Fakultas Teknik UHO Kendari Hadirkan Praktisi Mengajar Asal Jepang

DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), dari tahun ke tahun semakin meningkatkan kompetensi dengan mengusung FT UHO Goes to Internasional Recognized, Global Career Building: Internship Program.
Itu terbukti dengan telah menjalin kerjasama dengan Japan World Business (JWB). Lewat kerjasama tersebut Teknik UHO telah mengirimkan mahasiswa untuk magang ke Jepang.
Sebelum berangkat ke negeri sakura itu, para mahasiswa ini terlebih dahulu mendapatkan pengajaran langsung dari praktisi JWB bernama Mr. Yunoki Kaito, Senin (5/6/2023).
Wakil Dekan Bidang Akademik FT UHO, La Ode M Golok Jaya menjelaskan praktisi mengajar yang dilakukan dalam rangka mendukung indikator kinerja utama (IKU) Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) universitas dan Fakultas dengan membekali mahasiswa secara akademik dan non-akademik yang bisa digunakan ketika lulus dari kampus maupun di dunia kerja.
“Jadi tadi kita hadirkan praktisi dari perusahaan JWB yang memang selama ini menerima mahasiswa kita untuk magang di Jepang. Kita juga sangat apresiasi kesediaan dari Mr. Yunoki yang mau membekali mahasiswa kita dengan soft skill yang diperlukan saat menghadapi dunia kerja,” terangnya.
Menurutnya, ini kedua kalinya diadakan kegiatan praktisi mengajar yang sebelumnya dilakukan Maret lalu pada saat melaunching kegiatan.
“Artinya ini menjadi kegiatan rutin kita di Fakultas yang kita upayakan setiap semester minimal 2 sampai 3 dilakukan praktisi mengajar ini, yang memang sangat dibutuhkan mahasiswa ketika diperhadapkan realita dunia kerja dengan pengalaman-pengalaman yang dibagikan oleh praktisi maupun senior-senior yang sudah melakukan magang di Jepang karena beberapa mahasiswa yang sudah magang di Jepang tadi memberikan testimoni pengalaman berharga selama di Jepang kepada peserta,” paparnya.
Ia menambahkan kedepannya kampus akan kembali mengirimkan mahasiswa magang ke Jepang, apalagi katanya saat ini sudah ada 70 mahasiswa yang telah dan sementara magang di Jepang, bahkan ia berharap kuotanya setiap tahun akan semakin bertambah lagi.
“Sehingga kita harapkan peserta yang mengikuti kegiatan praktisi mengajar kali ini bisa berkesempatan untuk mengikuti program magang di Jepang baik perusahaan konstruksi dan industri otomotif,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Perencanaan, Umum dan Keuangan FT UHO, Ishak Kadir mengatakan kegiatan praktisi mengajar telah dianggarkan dalam tahun ini, sehingga mahasiswa mampu mendapatkan pengetahuan secara seimbang antara teori yang didapat selama pengajaran serta praktek langsung dilapangan
“Ini juga mendukung IKU 2 dan IKU 4 MBKM terkait dengan praktisi mengajar yang memang kita diharapkan dosen-dosen itu selain mengajar di kampus tapi bisa juga mengajar di luar kampus begitu pula sebaliknya praktisi yang diluar bisa mengajar di kampus supaya ada saling mengisi dan saling melengkapi,” terangnya.
Ia juga menambahkan dalam meningkatkan kompetensi mahasiswa, Fakultas juga menyediakan berbagai program lain salah satunya Program Sertifikasi kompetensi kerja (SKK) yang diperuntukkan bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan studi.
“Tidak lama lagi kita akan launching Tempat Uji Kompetensi (TUK) dan mudah-mudahan ini bisa mengakomodir seluruh alumni kita begitu juga alumni-alumni dari Fakultas Teknik kampus lain yang ada di Sultra,” tambahnya.
Ditempat yang sama Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FT UHO, Dr. Ir. Adris A. Putra. ST. MT menambahkan kerjasama dengan JWB sudah terjalin baik yang saat ini sudah 70 mahasiswa yang magang sekaligus bekerja di Jepang, bahkan sudah mendapatkan gaji di setiap perusahaan tempat magang.
“Tentu ini sangat bermanfaat dalam peningkatan kualitas Fakultas Teknik UHO,” ujarnya.
Menurutnya program magang ke Jepang ini sudah dilakukan sejak 3 tahun yang lalu untuk bagaimana belajar baik dari budaya, etos kerja dan cara disiplin bekerja yang betul-betul sangat dirasakan mahasiswa ketika pulang ke Indonesia dalam mengembangkan karir di dunia kerja.
Ia juga sangat bersyukur karena antusias mahasiswa begitu tinggi terbukti dengan 200 peserta mengikuti kegiatan praktisi mengajar.
“Sebagian tadi peserta tadi ada mahasiswa sementara ikut seleksi magang ke jepang dan sebagainya juga ada mengikuti program Japanese Corner yakni pelatihan bahasa Jepang untuk mendukung dari pada Program magang internasional Fakultas Teknik UHO,” katanya.
Mantan Ketua Jurusan Teknik Sipil ini menambahkan kuota program magang ke Jepang untuk semakin tahun semakin bertambah.
“Untuk target kuota kita kali ini itu bertambah 50 orang dari berbagai jurusan yang nantinya akan diseleksi langsung dari Japan World Business, kami dari Fakultas bagaimana memfasilitasi pendaftaran magang bagi mahasiswa dari semester 4, 5 dan 6,” bebernya.
Adris juga berharap melalui program magang internasional ini mahasiswa bisa menyerap pengetahuan dan perkembangan teknologi yang ada di Jepang sebagai salah satu negara di dunia yang maju.
“Jadi mahasiswa bisa melihat langsung teknologi di Jepang, budayanya dan etos kerja disana karena Jepang sangat tepat kiblatnya melihat negara yang sudah maju,” pungkasnya.
Sementara itu, Praktisi Mengajar dari JWB, Mr. Yunoki Kaito mengatakan ia menyampaikan terkait program instensif, sehingga minat mahasiswa semakin tinggi untuk berangkat magang ke Jepang.
“Jadi poin utama yang disampaikan itu masalah peraturan-peraturan selama program magang kemudian jurusan-jurusan apa saja yang dibutuhkan saat ini, ujar Yunoki melalui translaternya Zubair Abdul Rasyid.
Ia berharap melalui program magang ke Jepang, mahasiswa-mahasiswa dari Fakultas Teknik UHO bisa memiliki pengalaman yang berharga yang bisa diambil,
“Sehingga ketika pulang pulang ke Indonesia menyelesaikan studi menjadi alumni yang siap kerja serta nantinya bisa juga kembali ke Jepang untuk mendapatkan kerja,” katanya.
Selain di Fakultas Teknik UHO, JWB juga sudah menjalin kerjasama dengan kampus lain seperti Unhas.
“Dan yang sementara jalan ini juga kampus yang ada di Palu dan Medan,” tutupnya.(ds/adf)