DINAMIKASULTRA.COM,KENDARI-Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara menyampaikan data pasien meninggal akibat virus corona di provinsi itu bertambah satu orang hingga total menjadi 96 orang per 23 November 2020.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Senin mengatakan pasien yang dinyatakan meninggal tersebut berasal dari Kabupaten Buton Tengah.
“Hari ini data pasien meninggal satu orang, perempuan 64 tahun asal Buton Tengah. Jenazah pasien telah dimakamkan sesuai protokol penanganan jenazah COVID-19,” kata Rabiul.
Selain terjadi penambahan kasus meninggal, Rabiul juga menyampaikan telah terjadi penambahan kasus positif baru sebanyak 14 orang, sehingga total kasus konfirmasi positif COVID-19 menjadi 6.102 orang.
“Kasus positif baru hari ini terbanyak dari Kabupaten Kolaka yaitu 11 orang, kemudian Konawe satu orang dan Kota Kendari dua orang,” jelasnya.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sultra ini juga menuturkan data pasien sembuh juga ada penambahan, tercatat 69 orang, sehingga total pasien COVID-19 sembuh menjadi 4.738 orang.
“Untuk pasien yang sembuh hari Kendari 18 orang, Kolaka Utara empat orang, Kolaka 21 orang, Konawe Utara dua orang, Bombana dan Konawe Selatan masing-masing satu orang, dan Baubau 22 orang,” ujar Rabiul.
Sebaran 96 kasus meninggal COVID-19 di Sultra, yakni Kota Kendari menjadi 40 orang, Baubau 15 orang, Kabupaten Muna enam orang, Buton empat orang, Kolaka Utara dua orang, Kolaka tiga orang.
Selanjutnya, Muna Barat satu orang, Kolaka Timur satu orang, Bombana dua orang, Buton Selatan dua orang, Konawe Kepulauan dua orang, Wakatobi dua orang, Buton Utara dua orang, Konawe delapan orang,Konawe Selatan lima orang dan Buton Tengah satu orang. (ds)