DINAMIKASULTRA.COM,KENDARI-Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi meminta seluruh masyarakat di daerah tersebut agar selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan COVID-19 meskipun telah ada vaksiniasi.
“Kita meminta seluruh masyarakat untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan pakai masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan, ini penting,” kata Ali Mazi di Kendari, Kamis.
Penerapan protokol kesehatan sangat ditekankan untuk selalu diterapkan dalam menjalani aktivitas produktif sehari-hari sehingga tidak membludaknya penambahan kasus COVID-19 di daerah tersebut.
“Ini (protokol kesehatan) penting kita lakukam dalam segala aktivitas kita, supaya tidak terjadi penambahan kasus,” ujar Ali Mazi.
Ia juga menegaskan hal tersebut karena tidak lain merupakan upaya dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19 apalagi saat ini telah adanya varian baru. Termasuk vaksinasi COVID-19 belum dilakukan kepada seluruh masyarakat di daerah itu.
“Hari ini kita melihat di India sudah semakin ganas bahkan dokter kewalahan untuk merawat mereka. Oleh karena itu mudah-mudahan di Indonesia khususnya di Sultra kita tetap patuh terhadap protokol kesehatan,” ujar dia.
Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) menyampaikan jumlah warga terinfeksi SARS-CoV-2 di provinsi itu menjadi 10.413 setelah hari ini bertambah delapan orang.
“Hari ini delapan kasus positif dengan rincian masing-masing satu orang berasal dari Kabupaten Kolaka dan Muna, serta enam orang dari Kota Baubau,” kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal.
Ia menyampaikan, terkait pasien sembuh hari ini tidak ada penambahan tetap tercatat sebanyak 9.850 orang. Menurutnya, kondisi tersebut harus menjadi atensi dari semua pihak untuk terus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
Selain itu, terkait kasus meninggal akibat COVID-19 di Sulawesi Tenggara tidak ada penambahan dan tetap tercatat 209 orang.
Ia menekankan kepada semua pihak agar selalu disipin menerapkan protokol kesehatan, apalagi semua masyarakat belum secara keseluruhan mendapatkan suntikan vaksin COVID-19.
“Dengan masih adanya kasus penambahan positif baru maka penyebaran masih terjadi di daerah kita, oleh karena itu protokol kesehatan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan penting untuk ditaati,” ujar Rabiul.