DINAMIKASULTRA.COM,BAUBAU-Pemerintah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, mulai membayar gaji ke-13 aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di daerah itu dengan mengalokasikan anggaran Rp17,593 miliar lebih.
“Pembayaran sudah mulai hari ini dan masih proses peng-upload-an aplikasi,” kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengelolaan Keuangan, Aset, dan Pendapatan Daerah (BPKAPD) Kota Baubau, Yulia Widiarti, di Baubau, Senin.
Dalam proses pembayaran gaji ke-13 itu, kata dia, bendahara di masing-masing OPD yang telah diberikan data akan melakukan permintaan sesuai dengan data yang diperoleh.
“Karena kan setelah proses input aplikasi, bendahara akan meminta daftarnya, sebab di situ kan (aplikasi, red.) sudah kelihatan apa yang mereka akan dapat tiap-tiap ASN karena banyak item tunjangannya itu ada tunjungan beras, tunjungan anak, tunjungan kesehatan,” ujarnya.
Sebetulnya, kata dia, pembayaran gaji ke-13 ASN berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 63/2021 dan PMK Nomor 42/2021 telah turun bersamaan dengan pembayaran gaji ke-14 atau THR Lebaran. Tetapi, pembayaran disesuaikan dengan peruntukannya.
“Jadi di situ disampaikan bahwa sudah ‘inklud’ THR dan gaji 13. Namun proses pembayaran itu sesuai dengan peruntukannya. Kan kalau THR kemarin itu sebelum Lebaran, kalau ini gaji 13 diperuntukkan untuk membantu biaya anak sekolah pada tahun ajaran baru, makanya disesuaikan peruntukannya, tidak bisa dibayarkan satu kali,” katanya.
Pembayaran gaji ke-13 itu, menurut Yulia yang juga Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Baubau tersebut, salah satu dari penyerapan anggaran.
Terkait dengan realisasi serapan anggaran belanja Januari hingga Mei 2021 telah mencapai sekitar 28 persen.
“Seperti kemarin yang saya sampaikan (saat pertemuan dengan OPD, red.) bahwa memang yang banyak serapannya itu di belanja modal seperti fisik di OPD teknis yang mempunyai belanja modal. Kalau yang sifatnya (belanja, red.) rutin ataupun kegiatan-kegiatan yang tidak terlalu besar kan itu tidak akan berpengaruh sangat signifikan dengan persentase serapan anggaran kita,” ujarnya.