Bulog Sultra Miliki 2.500 Ton Stok Beras untuk Memenuhi Kebutuhan Pangan Sebulan

Kepala Kanwil Divre Bulog Sultra Mardati (Foto: sarjono)

 

DINAMIKASULTRA.COM,KENDARI – Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Wilayah Sulawesi Tenggara memiliki stok beras sebanyak 2.500 ton yang dapat memenuhi permintaan kebutuhan hingga sebulan ke depan.

Kepala Bulog Kanwil Sultra Mardati di Kendari, Rabu, mengatakan stok sebanyak 2.500 ton itu tersebar di gudang milik Bulog di sejumlah kabupaten/kota.

“Bulog yakin stok 2.500 dapat memenuhi permintaan kebutuhan hingga awal Puasa Ramadhan karena pekan pertama dan kedua April 2022 sudah berlangsung panen,” katanya.

Ia mengatakan saat ini musim panen mulai berlangsung di sentra-sentra produksi, yakni di Kabupaten Konawe, Kolaka Timur, Konawe Selatan dan Bombana, Bau Bau dan Muna Barat.

Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat tidak kuatir dengan stok pangan beras meski daerah ini dilanda curah hujan tinggi.

Bulog juga optimistis tidak ada lonjakan harga beras menyambut Puasa Ramadhan karena stok beras dapat memenuhi permintaan.

“Kalau pun di luar perkiraan terjadi lonjakan harga maka Bulog dalam fungsinya sebagai pengendali harga kebutuhan pokok beras akan mengintervensi pasar,” kata Mardati.

Ia juga memastikan pasokan beras ke gudang Bulog yang tersebar di daerah-daerah sentra produksi, melalui pengusaha mitra, berjalan normal.

Untuk itu, Bulog menjamin ketersediaan stok untuk memenuhi permintaan konsumen maupun keperluan operasi pasar, bantuan sosial pemerintah maupun permintaan kebutuhan Lapas maupun Rutan.

Sebelumnya, Bulog melalui mitranya yang ada di sentra-sentra produksi membeli beras petani berdasarkan keputusan pemerintah seharga Rp8.300 per kilogram.

Adapun standar kualitas beras pembelian Bulog, yakni kadar air paling tinggi 14 persen, derajat sosoh paling sedikit 95 persen, butir patah paling tinggi 20 persen dan butir menir paling tinggi 2 persen.(ds/bdn)

Bulog SultraMiliki 2.500 TonStok Beras
Comments (0)
Add Comment