Terpilih Jadi Ketua PSSI Rektor UHO Zamrun Firihu Siap Majukan Sepak Bola Sultra

Muhammad Zamrun Firihu baju merah bersepatu kuning, ikut ambil bagian perkuat timnya pada ajang UHO Cup yang digelar di lapangan stadion mini UHO, beberapa waktu lalu.(foto: humas UHO)

DINAMIKASULTRA.COM, KENDARI- Terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Rektor Universitas Halu Oleo, Prof Dr. Zamrun Firihu, S.SI, M.Sc siap bekerja untuk memajukan sepak bola Sultra.

Masyarakat pecinta sepak bola Sultra banyak menaruh harapan ditangan Zamrun Firihu, sepk bola Sultra bisa kembali mencapai kejayaannya seperti dulu kala. Karena Zamrun Firihu bukan hanya pecinta bola tetap juga pemain bola, yang sampai diusianya yang sudah lebih dari setengah abad itu juga masih tetap eksis bermain bola dilapangan besar.

Sementara itu Zamrun dihadapan awak media siap untuk mengemban amanah yang dipercayakan kepadanya untuk membangun kembali sepak bola Sultra yang selama ini mati suri.
Zamrun mengaku banyak hal yang harus dibenahi untuk kemajuan sepak bola di daerah ini. Langkah awal yang akan dilakukannya adalah konsolidasi kepengurusan di tubuh organisasi.

“Kalau selama ini mesin organisasi tidak bergerak karena terjadi kekosongan pengurus maka dengan terpilihnya dan ditetapkannya saya sebagai ketua, maka mesin-mesin yang selama ini vakum akan kita gerakan kembali dengan membentuk kepengurusan yang baru,” jelasnya.

Zamrun bertekat akan menjadikan PSSI Sutra menjadi berintegritas, baik pada struktur organisasi sampai pada pembinaan para atlet.

Integritas dimaksud harus dimiliki oleh semua yang terlibat dalam kepengurusan maupun sebagai pemain. “Semua harus punya integritas, baik pemain, pelatih, pemilik club, wasit kemudian pengurus pokoknya harus punya integritas dengan mengedepankan nilai-nilai kebersamaan dalam pengelolaan.

Rektor UHO dua periode ini optimis jika semua mesin organisasi bisa berjalan seiring dirinya yakin olahraga sepak bola di Bumi Anoa bisa maju dan berkembang hingga ke level yang lebih baik.

Sebagai upaya mencari dan mengasah bibit baru pemain sepak bola, titik beratnya pada pengembangan bakat usia dini.

“Sehingga untuk mencari pemain sepak bola yang handal, pada saat libur sekolah baik, SD, SMP hingga SMA kita jadikan sebagai momen ajang pelatihan mengasah kemampuan anak pecinta sepak bola,” terangnya.

Seleksi akan dilakukan pada setiap kabupaten untuk mendapatkan bibit potensial yang akan dibina khusus, untuk memperkuat tim sepak bola Sultra pada tingkatan usianya. (adv)

Majukansepak bolaSultraZamrun
Comments (0)
Add Comment