Sebanyak 56,1 Juta Penduduk Indonesia Telah Mendapatkan Vaksinasi Dosis Penguat

Petugas kesehatan menyiapkan dosis vaksin COVID-19 penguat (booster) jenis AstraZeneca untuk disuntikkan kepada warga di sebuah pusat perbelanjaan di Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (17/1/2022). Pemerintah Kota Semarang menargetkan vaksinasi penguat atau vaksinasi dosis ketiga kepada sebanyak 5.000 penerima per hari yang tersebar di 37 puskesmas, sejumlah rumah sakit serta beberapa lokasi yang telah ditentukan di Kota Semarang sebagai upaya mendukung pemerintah dalam mempercepat penanggulangan pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Aji Styawan/wsj. (ds/ANTARA FOTO/AJI STYAWAN)

 

DINAMIKASULTRA.COM, JAKARTA – Sebanyak 56,1 juta atau tepatnya 56.107.904 penduduk Indonesia telah mendapatkan vaksinasi dosis penguat, berdasarkan data Kementerian Kesehatan pada Ahad pukul 12.00 WIB.

Terdapat penambahan sebanyak 272.114 penduduk Indonesia yang melakukan vaksinasi ketiga atau dosis penguat dibandingkan hari sebelumnya.

Sementara yang telah melakukan vaksinasi dosis kedua sebanyak 170.099.599 orang atau mengalami penambahan sebanyak 43.905 orang dibandingkan hari sebelumnya.

Sementara yang telah melakukan vaksinasi dosis pertama sebanyak 202.478.708 penduduk Indonesia, atau mengalami penambahan sebanyak 35.497 orang. Target sasaran vaksin sebanyak 208.265.720 orang.

Kemenkes melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) menerbitkan Surat Edaran Nomor HK.02.02/C/ 3615 /2022 yang ditujukan kepada seluruh kepala daerah di Indonesia untuk menyelenggarakan vaksinasi penguat kedua yang menyasar total 1,9 juta orang nakes mulai 29 Juli 2022.

Pemberian vaksinasi COVID-19 dosis booster kedua tersebut diberikan dengan interval enam bulan sejak vaksinasi dosis booster pertama yang dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan dan atau di pos pelayanan vaksinasi COVID-19.(ds/antara)

#covid19
Comments (0)
Add Comment