DINAMIKA SULTRA.COM, SOLOK – Satlantas Polres Solok memberikan bantuan paket sembako kepada panti asuhan PKU Muhammadiyah Kabupaten Solok, Sumatera Barat sebagai bentuk kepedulian kepolisian terhadap kondisi ekonomi masyarakat terkait dengan penyesuaian harga BBM.
Kasat Lantas Polres Solok AKP Dian Jumes Putra di Solok, Sabtu (17/9), mengatakan bantuan berjumlah 40 paket sembako diserahkan langsung di panti asuhan PKU Muhammadiyah Bukik Kili.
“Bantuan diterima guru panti, Syahrial. Selain itu, kegiatan bakti sosial ini merupakan bentuk lain dalam rangka peringatan ulang tahun Satuan Lalu Lintas Polri yang ke-66 tahun,” ujar dia.
Satlantas Polres Solok juga memberikan bantuan berupa alat tulis bagi santri yang menetap di panti asuhan itu, berupa 640 buku atau 32 kodi buku tulis.
Bantuan itu diserahkan langsung pada masing-masing anak penghuni panti asuhan.
“Alhamdulillah, kita dari Satlantas Polres Solok berbagi pada masyarakat dan anak-anak yang ada di panti asuhan Muhammadiyah. Bantuan ini untuk membantu masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM,” kata Dian.
Satlantas Polres Solok juga membagikan 20 paket sembako di sejumlah pangkalan ojek. Tukang ojek juga termasuk masyarakat yang merasakan langsung dampak penyesuaian harga BBM.
Ia berharap, kegiatan bakti sosial itu bisa meringankan beban masyarakat setempat.
“Tentunya, kami hanya berusaha dengan kemampuan yang ada untuk membantu masyarakat. Selagi bisa berbagi, kita akan terus berusaha membantu masyarakat,” ujarnya.
Dian juga mengatakan bahwa kegiatan bakti sosial itu akan terus berlanjut ke depannya.
Guru Panti Asuhan Muhammadiyah, Syahrial, bersyukur dengan adanya pihak-pihak yang tetap peduli dan berbagi di tengah sulitnya ekonomi.
“Apalagi, saat ini biaya kebutuhan panti naik seiring kenaikan harga BBM,” ucap dia.
Ia berharap, bakti sosial ini menjadi kegiatan rutin Satlantas Polres Solok.
“Semakin banyak masyarakat terbantu, sehingga polisi memang hadir dalam memberikan pelayanan dan pengayoman serta perlindungan bagi masyarakat,” ucapnya.(ds/antara)