DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) meraih prestasi di ajang Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) XVI Tahun 2022 yang digelar di Universitas Brawijaya, Malang, Selasa (1/11/2022).
Dalam ajang bergengsi tingkat nasional ini, mahasiswa UHO berhasil menyabet juara 1 lomba penulisan puisi, Muamar Qadafi Huhajir, mahasiswa Fakultas Ekononomi dan Bisnis (FEB) UHO. Selain itu, berhasil menyabet juara 3 lomba baca puisi kategori putri, Risma April Arifin dan Mursida, juara harapan 1 lomba menulis lakon, dari Fakultas Ilmu Budaya (FIB) UHO.
Prestasi yang diraih oleh UHO Kendari melalui Badan Pembina Seni Mahasiswa Indonesia (BPSMI) Sulawesi Tenggara. Pelatih Tangkai Lomba Baca Puisi BPSMI Sulawesi Tenggara, Wa Ode Nur Iman mengatakan, sekiranya ada 29 peserta perwakilan di ajang Peksiminas.
“Perwakilan semuanya dari UHO dari berbagai jurusan,” katanya.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Nur Arafah mengungkapkan, sangat mengapresiasi prestasi yang diukir mahasiswa UHO yang berkompetisi di kancah nasional.
“Ini merupakan prestasi yang sangat membanggakan serta mampu mengharumkan nama kampus terkhusus Provinsi Sulawesi Tenggara,” ungkapnya.
Ketua BPSMI Sulawesi Tenggara itu juga mengatakan, prestasi yang ditorehkan dalam kompetisi Peksiminas 2022 menunjukan bahwa perguruan tinggi itu memiliki talenta seni dan budaya.
“Prestasi ini tidak terlepas dari peran para pembimbing dan juga bentuk keseriusan para mahasiswa dalam mengikuti ajang bergengsi ini. Selain itu, saya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rektor UHO, Prof. Zamrun Firihu, atas dukungan terhadap kegiatan ini,” ujarnya.
Selain itu, ia berharap kepada mahasiswa yang meraih prestasi di Peksiminas agar dapat terus meningkatkan prestasi baik di tingkat nasional maupun internasional.Pihaknya juga akan terus melakukan pembinaan-pembinaan.
“Kedepannya, kami akan lebih fokus lagi dalam melakukan pembinaan secara serius bagi unit kegiatan mahasiswa yang memiliki talenta seni dan budaya. Kita juga akan terus mengevaluasi segala kekurangan-kekurangan dan akan menentukan model pembinaan, baik pembinaan di internal UHO maupun di BPSMI,” pungkasnya.
Kegiatan ini diikuti oleh 123 perguruan tinggi se-Indonesia dan Universitas Halu Oleo sendiri meraih peringkat ke-7 dari 32 provinsi yang ikut bertanding.(ds/adf)