Pemprov Sultra Upayakan Tangani Jaringan Internet di Mubar

Araip foto – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Ridwan Badallah (Ist)

 

DINAMIKA SULTRA.COM, MUBAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara berkomitmen akan mengupayakan menangani “blank spot” atau sulit mengakses jaringan internet di wilayah Kabupaten Muna Barat, sehingga bisa mendukung digitalisasi pendidikan di daerah tersebut.

Kepala Diskominfo Sultra Ridwan Badalla bersama Gubernur Sultra Ali Mazi melakukan dialog dengan guru tetap dan honorer serta Kepala sekolah SMA, SMK dan SLB se-Kabupaten Muna Barat untuk mendengarkan keluhan mereka.

Sejumlah kepala sekolah di Kabupaten Muna Barat mengeluhkan terkait akses internet sangat kurang dan bahkan tidak ada signal, sehingga digitalisasi pendidikan di daerah tersebut tidak maksimal berjalan.

“Wilayah Muna Barat mengalami “blank spot” sehingga langkah yang akan dilakukan adalah melakukan survei lokasi dan titik koordinat,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Ridwan Badallah dalam keterangan tertulis diterima di Kendari, Rabu (8/3/2023).

“Terdapat 44 lokasi di Muna Barat yang terdampak pada blank spot dan lemah signal. Ke-44 lokasi tersebut tersebar di tujuh kecamatan dan 22 kelurahan dan desa,” ujar Ridwan.

Menanggapi hal tersebut, Ridwan mengaku bahwa pihaknya akan segera melakukan survei dan penentuan titik koordinat. Selanjutnya Pemerintah Provinsi dalam hal ini Gubernur Sultra akan bersurat ke PT. Telkom Indonesia untuk mengatasi masalah tersebut.

Lebih lanjut Ridwan mengatakan bahwa langkah lainnya yang dilakukan Pemprov Sultra yakni mengajukan permohonan untuk mengadakan BTS di 44 lokasi tersebut.

“Solusi lainnya, kami akan mengajukan silang BTS atau juga penganggaran BTS di APBD. Silang BTS dimaksudkan adalah beberapa kelebihan BTS di kabupaten seperti di Kabupaten Konawe Kepulauan akan diusulkan untuk dipindahkan ke Kabupaten Muna Barat,” kata Ridwan Badallah.

Dalam dialog tersebut sejumlah kepala sekolah di Kabupaten Muna Barat juga mengusulkan adanya pembangunan pagar dan akses jalan sekolah.

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Ali Mazi memerintahkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat untuk segera menyelesaikan permintaan pembangunan pagar dan akses jalan tersebut.(ds/sgn)

#sulawesitenggaramuna barat
Comments (0)
Add Comment