Pemprov Gorontalo Matangkan Festival International Maleo’s Day

Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, menggelar pertemuan bersama unsur terkait, dalam rangka mematangkan pelaksanaan International Maleo’s Day pada November 2023. (ds/ANTARA/Susanti Sako)

 

DINAMIKA SULTRA.COM, GORONTALO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo, mematangkan pelaksanaan Festival International Maleo’s Day dalam upaya mewujudkan pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism) berbasis masyarakat di desa penyangga Taman Nasional Bogani Nani Wartabone.

“Kami menggelar curah pendapat dalam rangka optimalisasi mematangkan pelaksanaan kegiatan ini,” kata Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Aryanto Husain, di Gorontalo, Rabu.

Kegiatan tersebut menghadirkan Balai Taman Nasional Bogani Nani Wartabone, Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, Lembaga Kantor Berita Negara (LKBN) Antara Biro Gorontalo, perkumpulan Biodiversitas Gorontalo (Biota), Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Gorontalo, Bapppeda, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA), Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemerintah Kecamatan Suwawa Timur dan Pemerintah Desa Tulabolo.

“Kegiatan ini dalam rangka koordinasi dan sinkronisasi strategi konservasi maleo melalui ecotourism,” kata Aryanto.

Ia mengapresiasi gerak cepat para pihak setelah pertemuan di Stasiun Riset Muyun Kasibu di kawasan Hungayono Taman Nasional Bogani Nani Wartabone pada akhir pekan lalu.

Menurutnya, instansi itu dituntut melahirkan banyak kegiatan kepariwisataan dan destinasi wisata sesuai kebijakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Termasuk mematangkan pelaksanaan Festival International Maleo’s Day yang akan digelar di Gorontalo pada bulan November.

Festival ini akan diadopsi menjadi kegiatan tahunan pariwisata Gorontalo.

“Nesting ground maleo menjadi daya tarik wisata bertaraf internasional, sambil melakukan upaya konservasi kami juga mengangkat perekonomian warga sekitar melalui kegiatan kepariwisataan,” katanya.

Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Ivone R Larekeng menambahkan, selain International Maleo’s Day, Dinas Pariwisata juga tengah menyiapkan International Whaleshark Festival.

Kedua kegiatan baru ini akan menyempurnakan beragam event pariwisata yang sudah ada sebelumnya, seperti Gorontalo Karnaval Karawo yang masuk Kharisma Event Nasional (KEN).(ds/antara)

Gorontalo
Comments (0)
Add Comment