DINAMIKA SULTRA.COM, KENDARI – Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar proses seleksi tes Kompetensi Computer Assisted Test (CAT) bagi petugas Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Al-Hadits (STQHN) XXVIII tahun 2025 yang diikuti 306 peserta.
“Tes kompetensi ini diharapkan dapat menjaring petugas-petugas terbaik yang mampu mendukung suksesnya penyelenggaraan STQHN XXVIII 2025 di Sulawesi Tenggara,” kata Kakanwil Kemenag Sultra, Muhamad Saleh di Kendari, Kamis.
Dari peserta 306 orang yang mengikuti tes petugas Musabaqah pada STQHN 2025 meliputi 87 orang petugas MC, 68 orang petugas pembuka mushaf, dan 151 orang pemandu peserta.
Muhamad Saleh menekankan pentingnya profesionalisme dan integritas bagi para calon petugas STQHN.
Ia menjelaskan bahwa petugas STQHN memiliki peran krusial dalam menjaga kualitas dan kredibilitas penyelenggaraan seleksi.
Oleh karena itu, kompetensi, dedikasi, dan kemampuan memberikan pelayanan terbaik menjadi keharusan.
“Kami berharap para petugas STQHN di Sultra adalah mereka yang memiliki kompetensi, dedikasi, dan kemampuan untuk memberikan pelayanan maksimal kepada seluruh peserta,” tegas Kakanwil.
Lebih lanjut, Saleh menekankan bahwa pelayanan kepada peserta STQHN bukan sekadar pekerjaan, melainkan juga ibadah. Semangat melayani dengan ikhlas, bertanggung jawab, dan sepenuh hati harus menjadi landasan utama setiap calon petugas.
Kakanwil berharap STQHN 2025 dapat menjadi momentum untuk membumikan Al-Qur’an dan memperkuat syiar Islam di Indonesia.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kanwil Kemenag Sultra itu juga dihadiri oleh Kabid Penais Kanwil Kemenag Sultra, JFT dan Pelaksana, Kabag Keagamaan Biro Kesra Setda Sultra, serta tamu undangan lainnya.(ds/ono)