Mayat di Kamar Kost Depan Kampus UHO Meninggal Karena Sakit

DINAMIKASULTRA.COM, KENDARI-Alimuddin (46) salah satu warga Desa Bahudopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng), ditemukan sudah tidak bernyawa di kamar kostnya, Asrama Hidayat Lorong Berlian, Jalan H.E.A Mokodompit, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) Selasa, (28/4/2020) sekitar pukul 21.30 Wita.
Di kamar itu korban tinggal bersama kerabatnya mahasiswa UHO, namun karena wabah virus corona dan kampus diliburkan untuk kuliah tatap muka langsung, sehingga kerabatnya itu memilih pulang kampung.
Saat ditemukan oleh tetangga kost jasat korban sudah dikerumuni semut. Awalnya masyarakat setempat menduga korban meninggal karena suspeck virus Corona atau biasa dikenal dengan Covid-19, tetapi setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim kesehatan Rumah Sakit Bayangkara yang tiba Tempat Kejadian Perkara (TKP) mengatakan bahwa korban dinyatakan negatif dari Covid-19.
“Jenazah aman dari Covid-19 dan juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. Untuk itu masyarakat diharap agar tidak khawatir dan tetap tenang,” ungkap dr. Mauludin.
Salah seorang tetangga kost korban yang enggan untuk disebutkan namanya, mengelak kalau korban meninggal karena kelaparan. Dibuktikan pada dompet korban ditemukan sejumlah uang. Sehingga diduga korban meninggal karena penyakit yang dideritanya sejak lama. Dugaan tersebut didukung dengan ditemukannya sejumlah jenis obat-obatan disamping jenazah korban.
“Korban sebelumnya sering turun kebawa lantai 1 (satu) makan bersama teman-temannya,, bahkan almarhum sering juga dibawakan sembako oleh IC (Islami Center). Sehingga kalau korban meninggal karena kelaparan, didalam dompetnya juga ditemukam sejumlah uang,” ujar tetangga korban kepada dinamikasultra.com.
Jenazah korban kini berada di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari sambil menunggu keluarga yang datang menjemputnya dari Morowali. (ds/jab-hrz/gtr)